Temu caleg berkualitas untuk menentukan harapan rakyat 5 tahun

Masyarakat desa Saga sedang mengikuti acara temu caleg

Ende,3 April 2014 di kabupaten Ende kecamatan detusoko tepatnya di desa saga, Philipus Kami yang juga caleg utusan Aman melakukan tatap muka dengan masyarakat guna mendiskusikan terkait momentum politik 2014 dan harapan masyarakat 5 tahun yang akan datang.

Acara temu caleg ini berlangsung dirumah kepala dusun bapak Petrus Gae dengan menghadiri seluruh masyarakat di desa saga.

Masyarakat yang hadir sekitar 150an orang dari wilayah desa tersebut .

" Pilih pemimpin yang sudah memberikan bukti  dan berjuang untuk kepentingan masyarakat. Kemudian pergerakan yang dibawah oleh caleg yang diutus aman karena banyak pekerjaan di DPR yang masih tertunda". Pernyataan kepala desa saga bapak Melkianus.

Lanjut kata Melki bahwa kita harus mendorong lagi Philipus untuk kembali berjuang beberapa titipan yang sampai saat ini belum terjawab.

Kemudian penjelasan philipus kami dalam  memberikan gagasan mengatakan, malam ini kita berkumpul guna membicarakan perjuangan kita yang masih tertunda. Dan disini perjuangan terberat saya adalah memperjuangkan hak-hak masyarakat adat.

"Saat ini perjuangan masyarakat adat sudah menang di mahkama konstitusi dengan adanya keputusan No 35 /PUU -X/2012  tentang UU kehutanan, yang harus di perhatikan oleh seluruh masyarakat adat jika dalam waktu dekat ini kementrian kehutanan mengeluarkan SK untuk penentukan status hutan dan juga SK tersebut tidak sesuai dengan amanah keputusan Mahkama Konstitusi maka kita akan melakukan tuntutan hukum. artinya disini kita akan melakukan perkara dengan kementrian kehutanan karena kementrian telah melanggar keputusan MK".tutur philipus

Photo Philipus Kami sedang memberikan sosialisasi

Lanjut Philipus Kami menyatakan saat ini masyarakat adat harus berani mengambil dan menjaga tanah ulayatnya demi kebutuhan generasi,selanjutnya. Kemudian kita harus memulai membenah kampung halaman kita jika kita ingin kampung halaman kita menjadi ikon pariwisata dengan menjadikan desa kita menjadi desa adat.

Dalam temu caleg ini juga dihadiri juga pengurus aman nusa bunga untuk memastikan kekuatan masyarakat adat dalam mendukung caleg yang diutus aman.

"Terkait dengan RUU perlindungan masyarakat adat atau PPHMA saat ini sedang di DPR dan sudah dibahas akan tetapi sampai saat ini belum ditetapkan. Perjuangan kita akan mengarah kesitu,untuk memenangkan RUU PPHMA menjadi UU dan  untuk di daerah sampai dengan perda".Kata Philipus.

Acara temu caleg ini juga sekaligus menghimbau kepada seluruh masyarakat yang mempunyai hak suara agar menjatukan pilihan dengan benar bukan karena bantuan ataupun bentuk materi apapun. Selanjutnya forum itu juga menegaskan bahwa masyarakat  jangan tergoda dengan politik mimpi semalam yang mengorbankan harapan 5 tahun yang akan datang.