Selasa, 15 April 2014

Masyarakat Kabupaten Ende turut mengawasi hasil pemilu 9 april 2014


Petugas mengawasi Perhitungan suara
Ende,11 April 2014 Di Propinsi NTT kabupaten Ende Masyarakat sedang mengawasi perolehan suara hasil pemilu 9 April 2014. Pengawasan suara itu dilakukan disetiap kecamatan mulai dari kecamatan yang ada di perkotahan hingga diluar kota kabupaten.  Pengawasan perolehan suara ini betujuan agar tidak terjadi kecurangan pada saat rekapitulasi dan perhitungan yang dimulai dari TPS ,PPK kecamatan dan KPU.
Sejak pemilihan 9 april, hingga hari ini dari pantauan kami masyarakat masih terus mengawasi perolehan suara sampai dengan selesai penetapan oleh KPU

“ Pengawasan suara harus terus berlanjut sampai dengan penetapan hasil pemilu, sebab jika tidak mengawasi maka peluang untuk orang-orang yang tidak bertanggung jawab akan memanipulasi perolehan suara itu” kata Hironimus Nori caleg dari Partai gerindra.
Lanjut Hironimus menyatakan bahwa hasil perolehan suara yang telah terkafer pada surat suara harus tetap dikawal walaupun cuma satu suara, karena satu suara yang dipilih oleh rakyat terhadap caleg itu sesuai dengan hati nuraninya.

Kemudian pengawalan perolehan suara ini guna memastikan agar tidak terjadi hal –hal yang di inginkan.
proses pengawalan perhitungan surat suara
 “ kami Ikut mengawasi hasil perolehan suara itu bukan kerana kami mempunyai kepentingan akan tetapi kami menginginkan agar pemilu harus bersih dan benar-benar demokratis. Sebab, pengelaman pemilu sebelumnya banyak terjadi kecurangan akibat seluruh masyarakat tidak mengawasi, sehingga yang terjadi yang diutus oleh rakyat tidak duduk di kursi kekuasaan yang duduk dikursi kekuasaan adalah orang-orang yang sebenarnya jauh dari harapan rakyat hanya karena mereka mempunyai modal dan uang” ucap Alfonsius Sale, pemuda di desa wologai.

Menurut alfons biasa terjadi kecurangan pada perhitungan ditingkat kecamatan, oleh karena itu harus sama-sama mengawasi sampai di tingkat kecamatan dan khusunya untuk di kacamatan Ende walaupun jauh tetap kami awasi.
Pengawasan suaran ini mulai dilakukan oleh pemuda/i dari desa-desa sampai di tingkat kecamatan.
Dari informasi yang di dapati bahwa pengawalaan hasil perolehan suara ini bukan saja dilakukan di kecamatan Ende akan tetapi juga terjadi di kecamatan lain, semua warga, tokoh masyarakat dan pemuda turut mengambil bagian untuk mengawasi perolehan suara itu.

Oleh : Jhuan Mari
AMAN nusa bunga 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar